What is Novel?


NOVEL bukan merupakan istilah asing bagi sebagian besar orang, terlebih bagi orang-orang yang berkecimpung di dunia sastra. Entah sebagai penulis maupun pembaca, pasti tidak akan asing lagi dengan salah satu jenis prosa ini. Novel dikategorikan sebagai prosa, karena novel merupakan salah satu contoh dari karya sastra berupa tulisan.

Arti novel dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah "karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan nenonjolkan watak dan sifat setiap pelaku". Kata novel sendiri diambil dari bahasa Italia: novella, yang berarti sebuah cerita atau sebuah kisah.

Dalam kontes-konteks tertentu, ternyata novel tidak sebatas karangan prosa umum. Novel pun memiliki beragam jenis, seperti yang dimiliki oleh jenis prosa lainnya.

Kebenaran Isi
Menurut kebenaran isi, novel terbagi menjadi dua, yaitu:
Fiksi - Novel berisi hal-hal tidak nyata, di mana plot serta adegan-adegan di dalamnya hanyalah karangan atau fiktif dari seorang pengarang. 
Non-fiksi - Novel berisi hal-hal nyata atau diangkat dari kisah nyata, di mana plot serta adegan-adegan di dalamnya ada berdasarkan kisah nyata di dunia.

Isi dan Tokoh
Menurut isi dan tokoh, novel terbagi menjadi empat, yaitu:
Teenlit - Novel seputar kehidupan remaja. 
Chicklit - Novel seputar kehidupan wanita muda serta berbagai permasalahan yang tengah dihadapinya. 
Songlit - Novel berdasarkan isi dari sebuah lagu. 
Dewasa - Novel seputar kehidupan orang dewasa dan hanya cocok dibaca oleh orang-orang dewasa.

Perlu pula ditekankan, bahwa novel berbeda dengan cerita-cerita pendek. Perbedaan tersebut terletak pada unsur-unsur intrinsik dalam kedua prosa tersebut. Unsur-unsur itu sendiri meliputi: alur, tokoh, latar, tema, watak, dan konflik.

ALUR novel cenderung lebih kompleks, sangat dinamis, dan dengan ruang yang tidak terbatas. 

TOKOH yang terlibat dalam novel lebih banyak, lengkap dengan beragam-ragam perwatakan.
 

LATAR di novel lebih luas, sehingga memungkinkan novel mengisahkan ruang lingkup geografis yang lebih besar.
 

TEMA yang diangkat dalam novel cenderung lebih kompleks, rumit, dan tidak sesederhana cerpen.
 

WATAK tokoh-tokoh novel tidak dituliskan secara singkat, melainkan diungkap secara perlahan dan detail.
 

KONFLIK dalam kisah novel tidak hanya satu, melainkan lebih dengan beberapa klimaks yang mungkin terjadi.

Demikianlah perbedaan singkat antara novel dan cerita pendek yang mungkin masih belum diketahui oleh sebagian orang. Ternyata yang membedakan hanyalah spesifikasi dari unsur-unsur intrinsik, bukan unsur-unsur intrinsik itu sendiri. Itulah mengapa novel memiliki jumlah kata yang jauh lebih banyak ketimbang cerita pendek.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yakin jadi Penulis?